Powered By Blogger

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Thursday, May 24, 2018

Posting Doa di Sosial Media: Ada muatan iman atau butuh perhatian?

Sebuah Refleksi Iman di Era Digital

Perkembangan media sosial dengan disertai kemajuan gadget menjadikan para konsumennya semakin mudah untuk melakukan dengan bebas apapun yang diinginkannya. Saat ini banyak bertebaran informasi-informasi yang berguna bagi kehidupan sehari-hari, misalnya ada postingan cara merawat tanaman rumah, kampanye pelestarian lingkungan hidup, pelestarian budaya hingga ke ranah agama. Namun tak bisa dipungkiri juga berita-berita hoax, paham sesat, atau artikel yang bersifat radikal juga banyak bertaburan di berbagai media sosial. Sekalipun telah dibentuk Cyber Crime oleh pemerintah untuk mengontrol/ mengawasi peredaran berita di media sosial namun tetap saja ada pihak yang merasa dirugikan dan ada pihak yang masih dengan lepas bebas berkicau/ nyinyir via media sosial tanpa peduli hak-hak serta privasi pribadi maupun suatu kelompok dalam masyarakat.

Di sisi lain, ada juga beberapa orang yang memanfaatkan media sosial untuk tempat berkeluh kesah, menyatakan perasaannya, hingga memaki orang lain yang tidak sepaham dengannya.

Lain lagi dengan adanya anggapan beberapa orang yang seolah-olah Tuhan juga aktif di media sosial sehingga membuat kalimat doa kemudian mem-postingnya.
Dampak apa yang didapatnya?
Apakah doanya dikabulkan?
Atau suatu kepuasan tersendiri yang ia dapat?
Melihat secara lebih dekat lagi mengapa ada orang yang memanfaatkan aplikasi pada media sosial untuk "memberitahukan" isi hatinya pada Tuhan? Namun pertanyaan lebih lanjut lagi, apakah benar ungkapan isi hati (doa) tersebut ditujukan untuk Tuhan? Jika dihubungkan dengan iman, jelas bahwa orang yang menuliskan kalimat doa dan mempostingnya pada media sosial merupakan orang yang meragukan ke-Mahakuasa-an Allah yang katanya dia imani sekaligus perlu dipertanyakan kualitas imannya; atau ada maksud lain dibalik postingan doa tersebut?
Melihat fenomena penggunaan media sosial belakangan ini, beberapa orang memandang media sosial hanya untuk mencari ketenaran saja, mendulang like, share atau subscribe. Yang lebih dipentingkan bukan lagi unsur imannya, namun perhatian orang-orang yang membaca postingan doa tersebut. Ada orang tertentu akan merasa puas jika postingan doanya mendapat banyak tanggapan dari orang-orang yang aktif di media sosial, sehingga unsur duniawinya akan terpuaskan disitu, termasuk ada unsur pamer ketaatan di dalamnya. Hubungan intim dengan Bapa, Putera dan Roh Kudus dalam doa dikesampingkan karena lebih memilih bentuk perhatian manusia. Wajar jika apa yang diinginkan atau harapan dalam isi doa tidak terpenuhi maka akan berganti umpatan atau bentuk kekecewaan pada Tuhan karena dari awal unsur duniawi yang dipentingkan daripada unsur ilahi.

Kembali pada fenomena pengungkapan doa di media sosial.  Ajakan Yesus tepat adanya, bahwa ketika kita berdoa artinya seluruh perhatian diri kita baik itu pikiran dan hati termasuk di dalamnya adalah sikap dalam penampilan ragawi tertuju pada Allah Tritunggal. Dalam fenomena ini, tidak ditemukan sisi Ilahi pada doa itu sendiri, bahkan yang nampak adanya kesan minta perhatian orang lain atau pamer ketaatan berdoa. Hubungan intim manusia dan Allah tidak terjadi.
Berbanding terbalik dengan apa yang diajarkan oleh Yesus kepada para murid-Nya; Yesus dengan tegas mengatakan bahwa jika kamu berdoa janganlah pamer, jangan menampakkan diri bahwa kamulah yang paling taat namun jika kamu berdoa masuklah ke kamarmu dan temui Dia di tempat yang sunyi sebab Dia yang tersembunyi akan mendengarkan doamu. 

Hal ini menandakan bahwa dalam berdoa kita tidak perlu menampakkan unsur pamer bahkan seolah-olah kamu meminta pengakuan dari banyak orang bahwa kamulah yang terbaik dalam berdoa. Iman dan kasihmu yang akan dipandang Allah dalam mengungkapkan doa.

Dengan bercermin pada keadaan dunia yang penuh dengan segala unsur sekularnya ini, mungkinkah Allah sedang mendesak kita merenungkan ketulusan hidup doa kita dan juga praktik keagamaan kita sendiri sekarang, baik sebagai individu-individu maupun sebagai Gereja?

By: John Ariyo

Saturday, May 12, 2018

Tumpas Habis Teroris SECEPATNYA!!!

Hukum di Indonesia msh trgolong lunak utk pelaku teroris, krn msh ada pertimbangan sana sini....mungkin ini salah satu lobang yg dpt membuat tumbuh subur paham teroris.

Menurut saya sebagai warga biasa yang kurang paham tentang hukum, jika si pelaku sudah dipastikan Teroris langsung saja di tembak mati; agar ada efek jera dan pembelajaran kekerasan untuk si pelaku teror itu sendiri.

Saya juga tidak habis pikir, mengapa tindakan teroris ini tumbuh subur di Indonesia yg katanya sebagian besar warganya mengaku berperilaku baik, beriman dan bertindak berdasarkan ajaran agama. Jika disinggung tentang ajaran agamanya dianggap penistaan agama kemudian beramai-ramai dan sangat terorganisir melakukan aksi bela agama, bela u***a serta macam-macam aksi yang diakuinya adalah tindakan benar. Dengan semuanya itu, mungkin secara tidak sadar atau pun mungkin dengan sadar mereka telah menciptakan suasana teror dan menumbuhkan benih-benih teroris yang akhirnya berkembang dengan subur.

Apakah ini suatu pembiaran atau suatu ketakutan jika pihak-pihak berkaitan seharusnya mampu menumpas aksi-aksi seperti ini?
Atau karena masih berpikir akan melanggar HAM?

Wednesday, May 9, 2018

Tips Aman untuk Perempuan saat Bepergian

Wahai para perempuan, anda semua adalah sosok yang patut untuk dilindungi karena kalian semua adalah hadiah terindah yang dianugerahkan Tuhan untuk menemani sang lelaki.

Ada kalanya kalian bepergian sendirian di luar jangkauan pelindungmu. Nah inilah saatnya untuk menunjukan kemampuan dan keahlianmu dalam mengatasi segala ancaman di luar.

Berikut ini saya bagikan tips aman bagi para perempuan yang sedang bepergian sendirian atau sedang dalam situasi sendiri di suatu tempat.

Tips ini dibuat oleh komunitas eks Pramugari pesawat Garuda Indonesia. Kiranya berguna untuk kita semua.

Yuks disimak...

1) Apa yang harus dilakukan wanita jika dia menemukan dirinya sendirian bersama pria asing saat dia memasuki lift di sebuah apartemen atau bangunan bertingkat tinggi pada saat larut malam?
Para ahli berkata: Masuk ke lift. Jika Anda perlu mencapai lantai 13, tekan semua tombol sampai ke tujuan Anda. Tidak ada yang berani menyerang Anda dalam lift yang berhenti di setiap lantai.

2) Apa yang harus dilakukan jika orang asing mencoba menyerang Anda ketika Anda sendirian di rumah Anda. Lari ke dapur.
Para ahli mengatakan: Hanya Anda sendiri yang tahu di mana bubuk cabai dan kunyit disimpan. Dan di mana pisau dan piring berada. Semua ini bisa diubah menjadi senjata mematikan. Jika tidak ada yang lain, mulailah melemparkan piring dan peralatan ke mana-mana. Biarkan mereka pecah ber-keping2. Berteriaklah. Ingat bahwa suara berisik adalah musuh terbesar seorang penganiaya. Dia tidak ingin ditangkap

3) Naik Taksi di Malam Hari.
Para ahli mengatakan: Sebelum masuk ke mobil di malam hari, catat nomor registrasinya. Kemudian gunakan ponsel untuk menelepon keluarga atau teman Anda dan berikan detailnya kepada mereka dalam bahasa yang dipahami oleh pengemudi. Bahkan jika tidak ada yang menjawab panggilan Anda, berpura-pura Anda sedang dalam percakapan. Sopir sekarang tahu seseorang memiliki rinciannya dan dia akan berada dalam masalah serius jika terjadi sesuatu yang buruk. Dia sekarang pasti akan membawamu pulang dengan selamat. Si calon penyerang sekarang bahkan menjadi pelindung Anda!

4) Bagaimana jika pengemudi mengubah rute ke arah jalan yang tidak seharusnya, dan Anda merasa memasuki zona bahaya?
Para ahli mengatakan: Gunakan pegangan 👜 tas atau stola Anda untuk menjerat lehernya dan menariknya kearah Anda. Dalam hitungan detik, dia akan merasa tercekik dan tak berdaya. Jika Anda tidak memiliki tas tangan atau stola, tarik saja dia kearah Anda dengan kerah bajunya, atau tarik kancing paling atas dari kemejanya.

5) Jika Anda dibuntuti di malam hari.
Ahli berkata: masuki toko atau rumah terdekat dan jelaskan kesulitan Anda. Jika hari sudah malam dan tidak ada toko yang masih buka, masuk ke dalam kotak ATM. Pusat ATM selalu memiliki televisi sirkuit tertutup (CCTV). Karena takut akan  ter-identifikasi dengan mudah, maka tidak ada yang berani menyerang Anda.

Akhirnya, selalu waspada adalah senjata terbesar yang pernah Anda miliki.

Mohon teruskan kepada semua para wanita yang Anda sayangi untuk membangkitkan kesadaran akan bahaya, karena  paling tidak inilah yang dapat kita lakukan untuk tujuan sosial & moral dan untuk keselamatan para wanita.

Lebih baik aman daripada menyesal kemudian kan🙏😘🌹

Monday, May 7, 2018

Katanya sih "Komentar Singkat"

Entah siapa penciptanya ini, yang jelas tulisan "Komentar Singkat" ini cukup merepotkan saya hahahaha

Di copy aja nih komentarnya trus paste-kan di aplikasi group/ japri medsos anda agar orang lain yang membacanya ikutan bahagia.

Nih saya bagikan komentar singkatnya ya...

Kalo komen itu yang singkat aja nggak usah panjang lebar. To the poin aja tak perlu bertele-tele bikin pusing yang baca. Contohnya adalah komentar saya ini gak panjang panjang amat tapi mengena tepat sasaran. Maaf jangan marah ya ama yang saya omongin ini. Jujur saya sebenarnya nggak mau komentar, tapi nggak enak ama yang bikin status. Kan dia nulis status ini udah capek. Ya udah aku komenin aja biarpun Cuma singkat. Tak perlu panjang lebar biar yang baca nggak pusing. Kesel juga kan baca komen terlalu panjang tapi gak jelas apa isi komennya kayak orang kumur-kumur gitu. Makanya saya komennya singkat aja. Tahu sendiri kan komen kepanjangan itu ngeselin banget tau nggak? Siapa juga yang mau baca kalo komennya kayak kereta api gitu. Emang kita kerjaannya hanya baca komen aja? Kalo untuk baca satu komen aja perlu waktu satu jam, mana sempat kita ngerjain lannya kayak upload photo selpie, update status
ngomentari teman yang lainnya. Itulah sebabnya saya anjurkan kalo komen itu yag singkat aja. Biarpun singkat tapi bermutu itu lebih baik daripada puanjang banget tapi tak jelas apa yang diomongin. Contohnya kayak status saya ini nih... singkat tapi mengena banget. Nggak bikin pusing. Nggak bikin kesel. Iya bener. Saya juga keki banget kalo ada orang yang kalo komentar itu panjang banget. Kesannya gimana gitu loh. Ada nih teman saya yang baca komentar panjang kek gitu jadi marah sampai banting hape segala. Kasian kan harus beli hape baru lagi. Iya kalo dia punya uang buat beli, kalau nggak? Itu salah satu akibat dari komentar yang terlalu panjang. Itulah kenapa kalo komen saya cukup nulis satu dua patah kata aja yang penting komenlah buat menghargai yang mosting status. Jangan mentang mentang baru belajar ngetik terus komentarnya panjang banget biar dikira intelektual. Yaelah, hanya komen ini kok kayak bikin skripsi aja sampai berlembar-lembar. Bukan saya menghina sih... Cuma saya kesel aja baca komentar begitu. Bikin orang penasaran aja, ini komentarnya kapan habisnya? Begitu habis ternyata malah tambah penasaran dan harus membaca ulang dari awal. Sebenarnya maksud dari komentar ini apaan? Kesel banget kan? Seperti ini nih, saya mesti membacanya dari awal lagi. Sekali lagi simak baik-baik. Kalo komen itu yang singkat aja nggak usah panjang lebar. To the poin aja tak perlu bertele-tele bikin pusing yang baca. Contohnya adalah komentar saya ini gak panjang panjang amat tapi mengena tepat sasaran. Maaf janganmarah ya ama yang saya omongin ini. Jujur sara sebenarnya nggak mau komentar, tapi nggak enak ama yang bikin status. Kan dia nulis status ini udah capek. Ya udah aku komenin aja biarpun Cuma singkat. Tak perlu panjang lebar biar yang baca nggak pusing. Kesel juga kan baca komen terlalu panjang tapi gak jelas apa isi komennya kayak orang kumur-kumur gitu. Makanya saya komennya singkat aja. Tahu sendiri kan komen kepanjangan itu ngeselin banget tau nggak? Siapa juga yang mau baca kalo komennya kayak kereta api gitu. Emang kita kerjaannya hanya baca komen aja? Kalo untuk baca satu komen aja perlu waktu satu jam, mana sempat kita ngerjain lannya kayak upload photo selpie, update status, ngomentari teman yang lainnya. Itulah sebabnya saya anjurkan kalo komen itu yag singkat aja. Biarpun singkat tapi bermutu itu lebih baik daripada puanjang banget tapi tak jelas apa yang diomongin. Contohnya kayak status saya ini nih... singkat tapi mengena banget. Nggak bikin pusing. Nggak bikin kesel. Iya bener. Saya juga keki banget kalo ada orang yang kalo komentar itu panjang banget. Kesannya gimana gitu loh. Ada nih teman saya yang baca komentar panjang kek gitu jadi marah sampai banting hape segala. Kasian kan harus beli hape baru lagi. Iya kalo dia punya uang buat beli, kalau nggak? Itu salah satu akibat dari komentar yang terlalu panjang. Itulah kenapa kalo komen saya cukup nulis satu dua patah kata aja yang penting komenlah buat menghargai yang mosting status. Jangan mentang mentang baru belajar ngetik terus komentarnya panjang banget biar dikit yang penting kita ikut komen ..
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124
125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174
175
176
177
178
179
180
181
182
183
184
185
186
187
188
189
190
191
192
193
194
195
196
197
198
199
200
201
202
203
204
205
206
207
208
209
210
211
212
213
214
215
216
217
218
219
220
221
222
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
234
235
236
237
238
239
240
241
242
243
244
245
246
247
248
249
250
251
252
253
254
255
256
257
258
259
260
261
262
263
264
265
266
267
268
269
270
271
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298
299
300
301
302
303
304
305
306
307
308
309
310
311
312
313
314
315
316
317
318
319
320
321
322
323
324
325
326
327
328
329
330
331
332
333
334
335
388
389
390
391
392
393
394
395
396
397
398
399
400
401
402
403
404
405
406
407
408
409
410
411
412
413
414
415
416
417
418
419
420
421
422
423
424
425
426
427
428
429
430
431
432
433
434
435
436
437
438
439
440
441
442
443
444
445
446
447
448
449
450
451
452
453
454
455
456
457
458
459
460
461
462
463
464
465
466
467
468
469
470
471
472
473
474
475
476
477
478
479
480
481
482
483
484
485
486
487
488
489
490
491
492
493
494
495
496
497
498
499
500
501
502
503
504
505
506
507
508
509
510
511
512
513
514
515
516
517
518
519
520
521
522
523
524
525
526
527
528
529
53
598
599
600
601
602
603
604
605
606
607
608
609
610
611
612
613
614
615
616
617
618
619
620
621
622
623
624
625
626
627
628
629
630
631
632
633
634
635
636
637
638
639
640
641
642
643
644
645
646
647
648
649
650
651
652
653
654
655
656
657
658
659
660
661
662
663
664
665
666
667
668
669
670
671
672
673
674
675
676
677
678
679
680
681
682
683
684
685
686
687
688
689
690
691
692
693
694
695
696
697
698
699
700
701
702
703
704
705
706
707
708
709
710
711
712
713
714
715
716
717
718
719
720
721
722
723
724
725
726
727
728
729
730
731
732
733
734
735
736
737
738
739
740
741
742
743
744
745
746
747
748
749
750
751
752
753
754
755
756
757
758
759
760
761
762
763
764
765
766
767
768
769
770
771
772
773
774
775
776
777
778
779
780
781
782
783
784
785
786
787
788
789
790
791
792
793
794
795
796
797
798
799
800
801
802
803
804
805
806
807
808
809
810
811
812
813
814
815
816
817
818
819
820
821
822
823
824
825
826
827
828
829
830
831
832
833
834
835
836
837
838
839
840
841
842
843
844
845
846
847
848
849
850
851
852
853
854
855
856
857
858
859
860
861
862
863
864
865
866
867
868
869
870
871
872
873
874
875
876
877
878
879
880
881
882
883
884
885
886
887
888
889
89
899
900
901
902
903
904
905
906
906
907
908
909
910
911
912
913
914
915
916
917
918
919
920
921
923
924
925
926
927
928
929
930
932
933
934
935
936
937
938
939
940
941
942
943
944
845
946
947
948
949
950
951
952
953
954
955
956
957
958
959
960
961
962
963
964
965
966
967
968
969
970
971
972
973
974
975
976
978
979
980
981
982
983
984
985
986
987
988
989
990
991
992
993
994
995
996
997
998
999
1000

.
Hancurkan dengan cara salin dan kirim Biar para sangeers kapok
😁😁😁

Saturday, May 5, 2018

Arti Sebuah "Kehadiran"

Dalam suatu kesempatan, seorang sahabat memposting tulisan yang mampu membuat detak jantungku berdetak kencang dan seolah tiba-tiba berhenti kemudian tak mampu berkata-kata lagi. Bagaimana tidak, sepenggal tulisannya ini sarat akan makna yang mendalam untuk mengartikan sebuah "kehadiran". Kehadiran dalam hal ini erat hubungannya dengan kebersamaan entah itu dalam pertemanan maupun dalam keluarga dan kerinduan akan kehadiran yang begitu mendalam bisa juga diartikan kehilangan.
Jika telah sampai pada titik masa rasa kehilangan tersebut, tidak penting lagi kata-kata "apa kabar", "aku sayang kamu", "jaga kesehatan ya", "di hatiku selalu ada namamu" dan sebagainya karena disini yang lebih dinantikan adalah kehadiran, kebersamaan dan melewatkan waktu bersama.

Simak deh kata per kata dan kalimat per kalimat tulisan di bawah...

Jangan katakan aku rindu engkau, aku butuh engkau disampingku, aku tak bisa hidup tanpamu, ini terlalu berat untuk ku tanpa bantuan mu, apa kabar mu, apakah kau baik baik saja, apakah kau sehat, apakah ini cukup untuk mu di samping nisan ku karena kata itu lebih di butuhkan saat aku masih bersamamu karena kita lebih mencintai dan lebih memperhatikan saat semuanya telah terjadi(mati)# psikologi manusia lebih menghargai yang hilang dari pada yang ada saat ini# iloveu anak dan istriku, iloveu orang tuaku, iloveu sanak saudara ku, iloveu sahabatku, iloveu orang yang memusuhiku
(by Nikolas Gagasak_sahabatbaikku)

Thursday, May 3, 2018

Semangat Bunda Maria di Sekolah Kunzhong

Setiap bulan Mei dan Oktober umat Katolik di seluruh dunia mengkhususkan waktu untuk berdoa bersama Bunda Maria. Dalam tradisi iman Gereja, Bunda Maria mendapat anugerah istimewa dari Allah yaitu diangkat ke surga jiwa dan raga, dimahkotai di surga sebagai Bunda Allah dan Bunda Umat Beriman.

Bunda Maria juga sangat setia mendampingi Puteranya, Yesus Kristus dalam penderitaan sekalipun hingga wafat di kayu salib.
Dalam sejarah kerasulan pun Bunda Maria mengambil peranan penting. Dia turut mendampingi para rasul dalam masa penantian "Penolong" yang dijanjikan Yesus disaat mereka ketakutan pada oknum-oknum pemimpin Yahudi yang memburu mereka.

Jemaat beriman meyakini bahwa Bunda Maria saat ini berada persis dekat Puteranya Yesus Kristus dan Allah Bapa di surga. Dengan keyakinan dalam iman inilah maka Umat Beriman memanjatkan intensi-intensi khusus pada Bunda Maria dan berharap langsung disampaikan pada Puteranya.
Telah banyak mukjizat yang dialami umat beriman ketika berdoa melalui perantaraan Bunda Maria, entah itu melalui Doa Rosario dan Novena maupun  doa-doa khusus yang dihantarkan melalui perantaraan Bunda Maria.

Semangat Doa ini pula yang dibawa dalam Persekolahan Katolik Kunzhong Pontianak. Fasilitas doa berupa Gua Maria di lingkungan sekolah sangat memiliki fungsi banyak dalam membantu para siswa-siswi setiap bulan Mei dan Oktober dalam upaya menghidupi imannya. Komisi Kerohanian Yayasan Pendidikan memotori kegiatan ini setiap tahunnya. Dengan beranggotakan guru-guru Pendidikan Agama Katolik yang memotivasi siswa agar mau terlibat dalam doa Rosario.

Semangat Bunda Maria inilah yang akan selalu dihayati di sekolah Kunzhong dimana kerendahan hatinya dalam menerima jalan keselamatan dari Tuhan untuk umat manusia melalui penebusan Kristus di kayu salib.
Senada dengan ini pula, Sekolah Kunzhong merupakan Sekolah Asuhan dari Imam CDD (Congregatio Discipulorum Domini) dimana Spiritualitas yang dihidupi juga masih berkaitan dengan Bunda Maria. Kerendahan Hati dan semangatnya terus dihidupi dalam pelayanan para Imam CDD. Tidak heran jika pada sekolah-sekolah asuhannya selalu nampak ciri semangat dari Bunda Maria.

Semoga di Bulan Maria ini kita mampu menghayati teladan Sang Bunda sehingga kita pun semakin dekat dengan Puteranya, Yesus Kristus.

Wednesday, May 2, 2018

Cara mengungkapkan Doa dengan Baik

Doa secara Katolik
Berdoa merupakan bentuk kepasrahan manusia pada Sang Penciptanya. kelemahan manusia dalam hal ini terbukti dengan adanya permohonan, harapan, cinta, serta imannya pada Tuhan. di dunia ini, banyak orang yang pandai berdoa, dengan mengungkapkan kata-kata indah dengan segenap hatinya. berdoa juga merupakan ungkapan jiwa seseorang sebagai bukti tanggapan positif atas berkat yang ia terima. Tuhan sendiri sebenarnya tidak memandang bagus tidak bagus atau panjang pendeknya sebuah doa, karena sebenarnya Tuhan sudah tahu apa yang akan kita sampaikan padaNya. Tuhan hanya menginginkan kejujuran serta ketulusan kita dalam berdoa.
Disini saya hanya menawarkan salah satu bentuk doa dalam format hubungan manusia dan Tuhan secara Katolik dan mudah-mudahan bisa membantu kita untuk merangkai kalimat-demi kalimat komunikasi kita dengan Tuhan.
mari....
Diawali dengan Tanda Salib
Awal doa
Hendaknya menyapa Allah Bapa/ Yesus/ Roh Kudus (Tri Tunggal Maha Kudus) dan mengucap syukur padaNya.
Misalnya: Tuhan Yesus yang Mahabaik, syukur dan terima kasih atas penyertaanMu hingga saat ini.
Isi doa
Mengungkapkan isi doa yang telah ditentukan sebelumnya yaitu mendoakan orang sakit.
Misalnya: …sudilah Engkau menjamah orang-orang yang hingga saat ini sedang menderita sakit agar mereka juga dapat merasakan kasih dan suka citaMu pada setiap manusia, seperti kami di sini...
Penutup doa
Ketika isi doa telah selesai disampaikan, hendaknya doa ditutup dengan:
Misalnya: …Demi Kristus Sang Guru Sejati kami yang baik. Amin. Atau …sebab Engkaulah Allah yang bertahta dalam Kerajaan Surga kini dan selamanya. Amin.

Diakhiri dengan Tanda Salib